Jakarta, IDN Times - Aktivis Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) menggelar aksi Kamisan ke-576 di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (28/2) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam aksi tersebut, para aktivis menolak agenda restrukturisasi dan reorganisasi TNI dengan rencana penempatan anggota militer aktif di jabatan sipil yang dianggap bertentangan dengan reformasi TNI.
Acara itu juga dihadiri oleh Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia, Usman Hamid. Ia pun mengkritisi soal wacana sejumlah perwira tinggi (Pati) TNI non job yang sempat diusulkan bergabung dengan lembaga pemerintahan Indonesia.