Jakarta, IDN Times - Sapardi Djoko Damono wafat di usia 80 tahun, Minggu (19/7/2020) pagi. Penyair senior yang telah melahirkan banyak karya ini mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit bilangan BSD, Tangerang Selatan, sekitar pukul 09.17 WIB.
Di tahun 1970-an, nama Sapardi dikenal dengan karya-karya puisi dan cerpennya. Sebut saja puisi Hujan Bulan Juni, Aku Ingin, Yang Fana Adalah Waktu dan Pada Suatu Hari Nanti.
Meski tak lahir di era millennial, bukan berarti karya-karya Sapardi tak dikenal. Pagi ini linimasa Twitter dipenuhi dengan puisi-puisi hebatnya. Bahkan tagar Pak Sapardi berada di puncak trending Twitter.
Ini membuktikan karya-karya Sapardi Djoko Damono abadi.
Berikut kicauan para warganet mengenang sang maestro Indonesia.