Uang Rp500 Juta Ketinggalan Jadi Temuan Terbesar di Sejarah KRL

Jakarta, IDN Times - Seorang petugas kebersihan atau cleaning service kereta rel listrik (KRL), Mujenih (30), menjadi perbincangan setelah menemukan uang senilai Rp500 juta dalam kantong plastik.
Dia mengira, tumpukan uang ratusan juta tersebut adalah sampah. Dengan hati mulia, Mujenih mengembalikan uang tersebut.
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba, menjelaskan bahwa kejadian seperti ini bukanlah kali pertama, sebab PT KCI sudah berkali-kali mengamankan barang yang tertinggal di dalam kereta. Tetapi penemuan uang setengah miliar ini menjadi penemuan terbesar.
"Benda yang tertinggal mulai dari makanan, tas, pakaian, helm, hingga benda berharga seperti laptop, perhiasan, dan uang tunai bernilai jutaan rupiah. Dari segi nilai barang, temuan pada Senin sore lalu adalah yang terbesar," kata dia dalam keterangannya, Sabtu (11/7/2020).
1. Kejujuran Mujenih adalah kunci penemuan dan kembalinya uang setengah miliar tersebut
Anne juga mengatakan bahwa setiap harinya, barang yang tertinggal di dalam KRL akan dicatat oleh petugas dan dicatat dalam sistem.
Menanggapi penemuan uang yang dikembalikan oleh Mujenih, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengatakan bahwa kejujuran Mujenih adalah kunci penemuan uang setengah miliar ini.
"Kejujuran dari petugas garda terdepan dan keandalan dari sistem lost and found atau aplikasi laporan barang tertinggal dari PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menjadi kunci dalam penemuan uang 500 juta rupiah di dalam KRL pada 6 Juli 2020 lalu," ujar Anne.