Ustaz Yusuf Mansur. (IDN Times/Fitria Madia)
Sementara itu, Ustaz Yusuf Mansur tak mempermasalahkan sedekah yang diunggah lewat media sosial.
"Bagus, asal pada lempeng niatnya, lurus dan plus-plus. Misal, sebagai report ke grup sedekahnya, atau sebagai motivasi, pelajaran, inspirasi, ajakan. Itu mah malah dapet amalan tambahan," kata Yusuf Mansur kepada IDN Times, Jumat (24/9/2021).
Yusuf Mansur menerangkan, sedekah yang diunggah ke media sosial juga dapat menjadi pahala dakwah.
"Daripada sedekah yang bersepi-sepi, semua ada plus minusnya. Tapi sedekah yang diam-diam, gak dapat pahala dakwah, pahala ngajak, pahala keterbukaan informasi. Utamanya jika sedekah itu adalah titipan," ucapnya.
Rasulullah SAW juga mengajak kepada umatnya untuk senantiasa mengajak orang lain kepada kebaikan.
مَنْ سَنَّ فِي الْإِسْلَامِ سُنَّةً حَسَنَةً فلَهُ أَجْرُها وأجرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا بعدَه، من غير أن يَنْقُصَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْءٌ
Artinya: "Barang siapa mengajak kepada suatu kebaikan dalam Islam, maka dia mendapat pahala seperti orang yang mengikutinya, dengan tidak mengurangi sedikit pun pahala-pahala mereka". (HR Muslim).