Jakarta, IDN Times - Ketua Tim Ad Hoc Penyelidikan Pelanggaran HAM Berat Peristiwa Paniai, Choirul Anam mengatakan, pihaknya akan memanggil anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang terkait dengan kasus dugaan pelanggaran HAM berat di Paniai, Papua pada 2014 yang lalu.
Anam yang juga menjabat sebagai Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) itu mengaku, pihaknya memiliki daftar nama orang-orang yang akan dipanggil terkait peristiwa itu.
"Kalau dari orang yang pengambil kebijakan sampai yang paling bawah lebih dari sepuluh. Mulai dari orang yang paling bertanggung jawab di struktur komando, di Papua," kata Anam dalam konferensi pers di media center Komnas HAM, Jakarta Pusat, Jumat(5/4).
"Sampai orang yang kami duga kalau itu berkaitan dengan pengambil kebijakan paling tinggi untuk kasus Papua," sambungnya.