Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi antrian pendaftar tes virus corona di RS Universitas Airlangga, Senin (16/3). IDN Times/Fitria Madia
Ilustrasi antrian pendaftar tes virus corona di RS Universitas Airlangga, Senin (16/3). IDN Times/Fitria Madia

Jakarta, IDN Times - Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof Dr Sulianti Saroso menyatakan jumlah pasien virus corona atau COVID-19 yang sedang menjalani perawatan di ruang isolasi ada 11 pasien.

Direktur Medik, Keperawatan, dan Penunjang RSPI Sulianti Saroso, Dyani Kusumowardhani mengatakan seluruh ruangan isolasi dalam keadaan penuh, karena memang hanya ada 11 ruang isolasi yang tersedia. Tujuh di antaranya adalah pasien positif virus corona dan empat lainnya masuk kategori pasien dalam pengawasan (PDP).

"Kita tersedia 11 tempat tidur, kalau kemarin pagi ada 11 pasien, kemudian pulang dua seperti kita ketahui kemarin," ujar Dyani di RSPI Sulianti Saroso, Jalan Baru Sunter Permai Raya, Jakarta Utara, Selasa (17/3).

1. Tidak ada pasien yang menggunakan ventilator

RSPI Sulianti Saroso (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Jumlah tersebut termasuk dengan dua pasien yang baru dirawat. Dua pasien tersebut masuk ke ruang isolasi pada Senin (16/3) malam. Kondisi seluruh pasien dalam keadaan baik, walaupun ada pasien yang memang masih mengalami keluhan batuk dan demam.

"Secara keseluruhan pasien cukup baik kondisinya, semua dalam keadaan sadar, tidak ada yang memakai ventilator," ujar Dyani.

(IDN Times/Sukma Shakti)

2. Penambahan 15 ruangan isolasi

(Dok. PLN UID Jateng dan DIY)

Terkait ruangan isolasi yang telah penuh, Dyani mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan penambahan jumlah kamar atau ruangan bagi pasien virus corona.

"Kira-kira 15 tempat tidur lagi untuk bisa dipakai pasien-pasien terkait COVID-19," kata dia.

3. Pos pemantauan RSPI tidak lagi buka 24 jam

RSPI Sulianti Saroso (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Dalam kesempatan yang sama, Dyani juga mengatakan, RSPI Sulianti Saroso tidak lagi membuka posko pemantauan selama 24 jam, karena berkaitan dengan intensitas jumlah pasien yang datang semakin berkurang pada malam hari.

Namun, jika ada pasien yang memang benar-benar harus ditangani dan memiliki gejala seperti virus corona, pihaknya akan langsung mengarahkan pasien tersebut ke Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Posko pemantauan RSPI Sulianti Saroso buka pada pukul 07.30 WIB hingga 21.00 WIB. Di luar jam tersebut pasien dapat menghubungi 0216506559-60 ext 1122 untuk melakukan konsultasi.

Editorial Team