Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Update Bencana Sumatra: Korban Meninggal 1.140 Orang, 163 Hilang
Potret udara Desa Hutanobolon, Kecamatan Tukka, Tapanuli Tengah pasca dihantam banjir bandang, Sabtu (20/12/2025). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Intinya sih...

  • Bencana di Sumatra menewaskan 1.140 orang akibat banjir bandang dan longsor.

  • Tim SAR masih mencari 163 orang yang hilang untuk menekan angka korban.

  • BNPB terus melakukan upaya pencarian untuk menemukan korban yang belum ditemukan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali memperbarui data jumlah korban meninggal dunia akibat banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara. Adapun, jumlah korban meninggal dunia mencapai 1.140 jiwa hingga Minggu (28/12/2025).

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, penambahan korban jiwa terjadi setelah tim SAR gabungan menemukan dua jasad korban di wilayah Bener Meriah dan Aceh Utara.

“Hari ini tim SAR gabungan menemukan dua jasad korban di Bener Meriah dan Aceh Utara. Sekali lagi tidak henti hentinya kita memanjatkan doa dan belasungkawa yang mendalam, sehingga per hari ini jumlah total korban jiwa rekapitulasi dari tiga provinsi itu menjadi 1.140 jiwa,” kata Muhari dalam jumpa pers, Minggu (28/12).

Selain korban meninggal, BNPB juga mencatat masih terdapat ratusan warga yang belum ditemukan. Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian untuk menekan angka korban hilang.

“Masih ada 163 nama yang dinyatakan masih hilang, dilaporkan masih dalam daftar pencarian. Ini tentu saja masih terus dilakukan pencarian hingga kita bisa menekan angka korban hilang sekecil mungkin,” ujar Muhari.

Editorial Team