Jakarta, IDN Times - Partai Demokrat mengecam poster yang diunggah oleh Wakil Menteri Desa, Budi Arie Setiadi di akun media sosialnya pada Minggu, 25 Juli 2021 lalu. Melalui akun Facebooknya, Budi menggunggah karikatur yang menggambarkan lima jari tangan, di mana masing-masing tertulis huruf dan suku kata. Bila dibaca secara keseluruhan huruf-huruf di jari itu maka terbaca "Demokrat."
Di bagian atas karikatur tersebut terdapat tulisan "pakai tangan adik-adik mahasiswa lagi untuk kepentingan syahwat berkuasanya. #BONGKARBIANGRUSUH." Pada masing-masing di karikatur itu seolah-olah menggambarkan karakter manusia. Di suku kata "DE" di jari jempol menggambarkan manusia yang mengenakan jas dan dasi, tetapi kepalanya digambarkan kursi.
Ada pula penggambaran manusia di jari telunjuk dengan suku kata "MO" adalah sosok yang mengenakan kaca mata hitam, mengenakan dasi, jas dan membawa segepok duit dalam mata uang rupiah. Sosok manusia ini seolah menggambarkan pihak yang mendanai aksi demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa.
Sedangkan, pada jari tengah dan manis, terdapat dua manusia yang seolah sedang bertengkar. Mereka digambarkan berada di huruf "K" dan "RA." Sementara, manusia di jari kelingking digambarkan sebagai warga menengah ke bawah yang mencari nafkah.
Pada pekan lalu muncul ajakan melakukan demonstrasi yang digelar pada 24 Juli 2021 di tengah lonjakan kasus COVID-19. Aksi mahasiswa yang bermula dari ajakan di media sosial itu meminta agar Presiden Joko "Jokowi" Widodo mundur dari posisinya karena telah gagal menangani pandemik. Namun, di Jakarta aksi demo tersebut batal digelar karena ibu kota masih memberlakukan PPKM level 4 alias darurat.
Kemudian, beredar narasi yang menuding kelompok oposisi yang menggulirkan ide demo tersebut. Termasuk di dalamnya Partai Demokrat.
Tetapi, Koordinator juru bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menilai poster yang diunggah oleh Budi adalah sebuah fitnah. "Itu merupakan tuduhan keji dan tidak berdasar dari seorang wakil menteri pemerintahan Jokowi kepada Partai Demokrat. Kembali membuat Partai Demokrat mempertanyakan kesungguhan Wamendes dalam membantu Presiden menangani pandemik COVID-19," ujar Herzaky melalui keterangan tertulis pada Minggu, 25 Juli 2021.
Lalu, siapa sesungguhnya yang mendanai aksi demo memprotes Jokowi itu?