Jakarta, IDN Times - Wali Kota Bogor, Bima Arya mengusulkan agar kantor-kantor di Jakarta yang mulai kembali beroperasi pada Senin (8/6) agar membuat dispensasi jadwal masuk dan pulang bagi para pegawai. Bima berharap pemilik perusahaan tidak membuat jadwal masuk dan pulang secara serentak untuk mengurangi penumpukan penumpang KRL di Stasiun Bogor.
Di hari pertama para pegawai kembali masuk kantor usai bekerja dari rumah selama tiga bulan, terjadi penumpukan penumpang di beberapa stasiun sepanjang Bogor menuju ke Jakarta. Alhasil, penerapan protokol kesehatan selama pandemik COVID-19 semakin sulit dilakukan.
"Harus ada kebijakan dari kantor-kantor di Jakarta dengan membuat shift jam masuk dan keluar kerja. Jadi, tidak masuk secara serentak semuanya, masuknya pagi dan keluar sore," ungkap Bima ketika meninjau Stasiun Bogor seperti dikutip kantor berita Antara Senin (8/6).
Ia mengaku memperoleh laporan adanya penumpukan penumpang mulai pukul 05:30 WIB hingga pukul 08:00 WIB. Padahal, KRL sudah mulai beroperasi sejak pukul 04:00 WIB. Bima pun khawatir bila tidak ada dispensasi maka akan terjadi penumpukan penumpang yang lebih parah pada Senin pekan depan. Mengapa bisa begitu?