Jika berkaca pada kasus Cameto, scamming dengan skema ponzi ini akan terkesan menguntungkan dan menjanjikan di awal. Anda akan merasakan mendapat uang mudah. Tahap berikutnya adalah Anda akan menjadi member VIP untuk bisa merekrut orang baru, tentu dengan iming-iming komisi yang luar biasa besar.
Setelah beroperasi berminggu-minggu dan berbulan-bulan tanpa hal yang mencurigakan, khususnya setelah mendapat banyak anggota baru dan banyak yang percaya untuk top-up dalam jumlah fantastis, mereka akan mulai beralasan bahwa ada kerusakan sistem sehingga transfer komisi terlambat.
Tidak lama setelah itu, mereka akan hilang tiba-tiba. Ironisnya adalah cara kerja Cliftons sama persis dengan Cameto atau scamming berbasis ponzi lainnya.
Saat memeriksa melalui Who.is, lama yang mendeteksi identitas suatu website, Cliftons tercatat baru dibuat pada 5 Juli 2024, yang berarti baru beroperasi 1 bulan kurang. Artinya, jika menjadikan Cameto sebagai tolok ukur, platform ini masih akan beroperasi selama beberapa minggu dan bulan mendatang.
Domainnya terdaftar di Reykjavik, Islandia dengan email atas nama 80a449cc3efc49368e19b9778ee2c248.protect@withheldforprivacy.com dan dengan nomor +354.4212434 yang menunjukkan nomor Islandia.
Para admin yang bertugas semuanya menyampaikan pesan dalam bahasa Inggris. Padahal, mereka semua mengerti bahasa Indonesia. Supaya terkesan meyakinkan, setiap kali ada transfer masuk setelah menyelesaikan tugas, Anda akan diwajibkan untuk mengirim bukti transfer ke grup besar, agar pihak lainnya lebih yakin lagi untuk top-up.
So guys, sebarkan ke teman-teman kalian ya jika ada yang tiba-tiba masuk dalam grup Cliftons untuk jangan tertipu dengan scamming yang mereka berikan.