Pengungkapan kasus diawali dari laporan Steven Leonardi yang tengah melakukan transaksi dengan Bestar Laboratory PTE Ltd untuk pembelian vaksin ayam dari singapura. Komunikasi awal Steven dengan perusahaan tersebut dimulai pada 1 Februari 2016.
Kemudian, pada 20 Februari 2016, korban menerima email dari tersangka yang berisi perubahan nomor rekening. Sebelumnya, email resmi perusahaan adalah bestar_int@bestar.com.tw. Sedangkan email yang digunakan oleh tersangka adalah bestar_int@bestar-tw.com.
"Die (tersangka) menggunakan email yang serupa dengan email perusahaan. Seolah kasat mata seperti email asli. Isinya adalah perubahan rekening tujuan ke CV. Sunajaya menggunakan BCA," kata polisi berpangkat melati tiga itu.
Buntutnya, pada 29 Februari 2016, tanpa melakukan konfirmasi, Steven langsung mengirim ke rekening yang telah dikirim oleh penipu. Jumlah yang ditransfer adalah USD 31.331,60 atau sekitar Rp400 juta.