Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Vanny El Rahman
IDN Times/Vanny El Rahman

 

Jakarta, IDN Times - Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Metro Jaya menggelar rilis akhir tahun di Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ), Jakarta Selatan, Sabtu (30/12).

Pada acara tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Raden Argo Yuwono mengatakan bahwa sepanjang 2017 tindak kejahatan di DKI Jakarta dapat ditangani oleh pihak berwajib.

"Selama 2017, situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dapat dikatakan aman terkendali. Permasalahan di masyarakat dapat dikelola oleh kepolisian dan kasus-kasus menonjol bisa diungkap dalam waktu singkat," ujarnya. 

Berikut 4 pencapaian Polda Metro Jaya selama 2017

1. Penurununan total crime

Default Image IDN

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Kepolisian Ibu Kota, tercatat jumlah kasus tindak pidana mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Pada 2016, paling tidak Polda Metro Jaya menangani 43.149 kasus. Angka tersebut mengalami penurunan hingga 34.227 di tahun 2017. Dengan kata lain, terjadi degradasi tindak kejahatan sebanyak 8.922 kasus atau sekitar 21%.

2. Peningkatan crime clearence

Default Image IDN

Eskalasi penyelesaian tindak pidana turut menambah torehan emas Polda Metro Jaya sepanjang 2017.

Kalau di tahun 2016 polisi berhasil menuntaskan 65% kasus dari berbagai tindak krimimal, pada 2017 Polda Metro Jaya berhasil menyelesaikan 79% kasus. Alhasil terjadi peningkatan penyelesaian kasus sebanyak 14%.

3. Penurunan crime rate

Default Image IDN

Warga ibu kota patut merasa aman, pasalnya resiko penduduk terkena tindak pidana mengalami penurunan.

Sebelumnya, pada 2016, sekitar 190 masyarakat berpotensi menjadi korban tindak kriminal. Angka tersebut turun menjadi 150 pada 2017. Sehingga, apabila diaktualisasikan, dari 100.000 penduduk DKI Jakarta, hanya 150 orang yang kemungkinan menjadi korban kejahatan.

4. Perlambatan crime clock

Default Image IDN

Selanjutnya, potensi waktu warga DKI untuk menjadi korban perkara kriminal juga melambat.

Data yang dimiliki tahun 2016, tercatat setiap 12 menit 2 detik terjadi satu tindak kejahatan. Catatan tersebut melambat menjadi 15 menit 4 detik di tahun 2017. Angka tersebut mengalami perlambatan sekitat 2 menit 58 detik.

Berkaitan dengan pencapaian Polda Metro Jaya, Argo menyampaikan bahwa pihak kepolisian akan terus berkomitmen untuk memperbaiki sistem pelayanan. 

"Polda Metro Jaya akan terus memperbaiki sistem pelayanan menuju penyelenggaraan negara yang lebih baik," tandas Argo.

 

Editorial Team