Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) bersama PT Pertamina Patra Niaga melakukan kunjungan ke SPBU dan fasilitas layanan di Rest Area KM 57. (Dok. Pertamina Patra Niaga)
Untuk mendukung kelancaran distribusi energi, Pertamina Patra Niaga menyiagakan seluruh infrastruktur energi nasional yang terdiri dari 7.885 SPBU, 6.777 Pertashop, 6.634 Agen LPG, 736 SPBE, serta 223 Agen Minyak Tanah di seluruh Indonesia. Distribusi energi difokuskan pada jalur tol, jalur wisata, jalur lintas utama, bandara, dan pelabuhan, serta disiapkan secara adaptif melalui jalur darat, laut, dan udara apabila terjadi kondisi darurat atau gangguan akses.
Selain itu, Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan penguatan layanan berupa 1.866 SPBU 24 Jam, 6.231 Agen LPG Siaga, serta 210 unit mobil tangki siaga. Untuk menjangkau titik-titik padat, disiagakan pula 70 unit modular dan 45 unit Layanan BBM & Kiosk Pertamina Siaga di 53 titik strategis selama periode Nataru.
Guna menambah kenyamanan masyarakat, Pertamina Patra Niaga menghadirkan berbagai layanan tambahan, antara lain 188 unit Layanan Motoris BBM untuk kondisi darurat di jalur macet, 1.819 outlet PDS Bright Gas, serta 34 titik Serambi MyPertamina yang tersebar di jalur tol, jalur wisata, bandara, dan pelabuhan. Di sejumlah lokasi Serambi MyPertamina juga tersedia ambulans, porter gratis di bandara, hingga layanan pendukung seperti mobil towing.
Serambi MyPertamina menjadi ruang singgah gratis bagi masyarakat dengan berbagai fasilitas, seperti area istirahat, kursi pijat, layanan medis, nursery, area bermain anak, barbershop, hingga Bright Beauty Bar. Akses layanan ini dapat dinikmati masyarakat dengan menunjukkan digital paspor aplikasi MyPertamina.