Ilustrasi tahanan. (Pexels.com/RODNAE Productions)
Venson Francois, jaksa penuntut umum, mengatakan situasi penjara yang menampung sekitar 540 narapidana itu sudah terkendali pada Jumat sore. Dia meminta penduduk setempat harus tetap waspada dan mengawasi pelarian.
"Situasinya terkendali, tetapi hasilnya sangat buruk. Semua asrama polisi terbakar. Arsip-arsip terbakar. Mereka membakar semuanya kecuali sel-sel mereka," kata Francois, dikutip dari Reuters.
Francois mengatakan, kejadian ini terjadi saat petugas penjara melakukan aksi mogok kerja untuk menuntut perlakuan pemerintah yang lebih baik. Dia juga menyatakan sangat takut akan ada pemberontakan.
Walter Montas, seorang pejabat, mengatakan insiden itu terjadi karena protes spontan saat para tahanan tidak diberi makan dan menghadapi kondisi kesehatan yang buruk.
Suara tembakan terdengar di dekat penjara dan video yang diunggah di media sosial memperlihatkan asap dan api mengepul dari sana. Tidak diketahui berapa banyak narapidana yang berhasil kabur.