Jakarta, IDN Times - Dua orang tewas dalam bentrokan antara demonstran dengan polisi di kota Kisimu, Kenya, pada Rabu (19/7/2023). Di ibu kota Nairobi dan kota Mombasa, polisi dilaporkan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Kenya dilanda protes oleh warga yang menentang kenaikan biaya hidup dan kenaikan pajak. Beberapa orang terluka setelah terlibat bentrok dengan polisi. Pemerintah telah menutup sekolah-sekolah dan toko-toko juga tutup karena takut dijarah.
Organisasi kemanusiaan mengecam keras tindakan polisi Kenya. Mereka menuduh polisi telah menggunakan kekuatan berlebihan. Pekan lalu, 15 orang telah tewas dengan 10 orang ditembak mati oleh polisi.