Jakarta, IDN Times - Jepang menjadi negara kelima yang mendaratkan wahana antariksa tak berawak di Bulan setelah Uni Soviet, Amerika Serikat (AS), China dan India. Wahana tersebut bernama Smart Lander for Investigating Moon, atau SLIM.
Menurut Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA), wahana itu mendarat di permukaan bulan pada Jumat (19/1/2024) pukul 10:20 waktu setempat.
Perdana Menteri Fumio Kishida mengatakan bahwa kabar tersebut menggembirakan. Namun, wahana disebut memiliki baterai terbatas dan hanya akan bertahan dalam beberapa jam saja.
Berikut ini adalah lima fakta Jepang berhasil mendaratkan wahana antariksa ke Bulan.
