Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Teroris (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Setidaknya lebih dari 50 orang meninggal dan ratusan lainnya terluka akibat dua bom meledak di masjid Pakistan, ketika warga sedang merayakan Maulid Nabi Muhammad pada Jumat (29/9/2023).

Melalui tayangan video yang beredar, terlihat beberapa mayat tergeletak tertutup kain, sepatu berseberan, dan orang-orang sibuk membawa korban luka ke rumah sakit.

Serangan bom terjadi tepatnya di Mastung, sebuah provinsi di Baluchistan. Satu bom lagi meledak di provinsi Khyber Pakhtuknkhwa.

Sementara ini, belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab, tapi dicurigai pelaku terafiliasi dengan ISIS.

Berikut ini adalah lima fakta serangan bom yang terjadi di tengah warga yang sedang merayakan hari lahir Nabi Muhammad tersebut.

1. Ledakan diduga bom bunuh

Ilustrasi Bom (Teroris) (IDN Times/Mardya Shakti)

Di Pakistan, acara perayaan Maulid Nabi dirayakan di hampir seluruh wilayah. Perayaan kerap diramaikan dengan parade anak-anak yang tampil berpakaian tradisional, pertemuan atau memberi makanan gratis.

Di Mastung, provinsi Baluchistan, sekitar 500 orang yang berkumpul di masjid Madina di distrik untuk merayakan prosesi Maulid Nabi Muhammad tersebut. Tapi, ledakan kemudian terjadi, diduga berasal dari bom bunuh diri.

Asadullah Bangulzai, salah satu saksi, mengatakan ledakan itu terjadi sebelum prosesi dimulai ketika warga masih berdatangan.

"Tangan dan pakaian saya berlumuran darah karena membawa orang-orang yang terluka. Saya tidak akan pernah melupakan momen menyakitkan ini. Orang-orang menangis kesakitan," kata Bangulzai, dikutip Associated Press.

Abdul Rasheed, petugas kesehatan distrik Mastung, mengatakan bahwa 30 jenazah dibawa ke satu rumah sakit dan 22 jenazah dihitung di rumah sakit lain. Total 52 orang meninggal. Jumlah itu kemungkinan masih akan bertambah seiring dengan mereka yang mengalami luka kritis.

2. Perwira polisi menjadi salah satu korban

Editorial Team

EditorPri Saja

Tonton lebih seru di