Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sharon Christina Rorvik via Unsplash

Walau internet sudah mendikte sebagian besar aspek kehidupan manusia, tapi konsep keperawanan masih sangat dijunjung tinggi oleh masyarakat di sejumlah negara. Meski keperawanan berlaku baik untuk laki-laki dan perempuan, tapi masyarakat menempatkan beban jauh lebih besar kepada kaum hawa.

Keperawanan dimaknai sebagai sebuah properti berharga bagi perempuan. Hal yang sangat diagung-agungkan itu hilang jika alat kelamin pria melakukan penetrasi ke alat kelamin perempuan dan merobek selaput dara. Lebih buruk lagi bila ini terjadi melalui seks di luar nikah. Padahal, selaput dara dalam tubuh perempuan itu beragam — derajat kelembutan dan fleksibilitasnya pun berbeda.

Saking pentingnya keperawanan, instansi tertentu bahkan masih mensyaratkan tes keperawanan sebagai syarat utama. Bagi sebagian pihak, tes ini dinilai sarat dengan informasi menyesatkan dan budaya patriarkis yang mendiskriminasi perempuan. Di sisi lain, banyak juga yang masih menganggapnya sangat penting sebagai penentu moralitas dan nilai dari seorang perempuan. Berikut adalah beberapa negara yang masih menjalankan tes keperawanan.

1) Indonesia

Default Image IDN

Pada 2014 lalu Kepolisian Republik Indonesia sempat menjadi sorotan berbagai pihak di dalam maupun luar negeri, salah satunya Human Rights Watch. Pasalnya, beberapa calon polwan dan polwan mengaku harus menjalani tes keperawanan jika ingin diterima.

Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Sutarman kala itu membantah adanya tes ini. Dalam salah satu peraturan yang terbit pada 2009 disebutkan calon polwan wajib menjalani pemeriksaan rahim dan genitalia.

"Tes keperawanan yang dilakukan Kepolisian Indonesia merupakan praktek diskriminasi dan penghinaan terhadap perempuan," kata Nisha Varia, Direktur Human Rights Watch bidang hak perempuan.

Bahkan, tes tersebut juga kabarnya berlaku untuk calon istri anggota TNI. Masyarakat di Desa Ngadas yang berlokasi di kaki gunung Bromo pun menerima adanya tes keperawanan untuk para perempuan. Satu per satu perempuan lajang diperiksa oleh seorang dukun bayi, bahkan orang asing pun diizinkan melihat prosesnya.

2) Rusia

Editorial Team

Tonton lebih seru di