Jakarta, IDN Times - Interpol berhasil menyelamatkan 90 orang korban perdagangan manusia dan eksploitasi anak di Afrika Barat, tepatnya di Benin, Burkina Faso, Pantai Gading, dan Togo. Selain korban, Interpol juga berhasil meringkus 15 orang terduga pelaku perdagangan manusia tersebut.
Diketahui, dari 90 orang korban 56 di antaranya merupakan anak-anak di bawah umur. Anak-anak tersebut menjadi korban eksploitasi seksual dan pekerja paksa di tambang emas, pasar terbuka, dan pengaturan rumah tangga.