Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Salah satu pemandangan di ibu kota Traspol, Transnistria. (Pixabay.com/2427999)

Terdapat wilayah di Eropa timur. Wilayah tersebut adalah Transnistria. Berbatasan dengan Moldova dan Ukraina, wilayah ini memerdekakan diri pada tahun 1990, satu tahun sebelum Uni Soviet runtuh.

Perang kemerdekaan yang pernah dilakukan oleh Transnistria melawan Moldova, membuat wilayah itu memutuskan untuk memisahkan diri dan mendeklarasikan sebagai negara bernama Pridnestrovian Moldavian Republic (PMR).

Meski begitu, sampai saat ini tidak ada anggota PBB yang mengakui bahwa Transnistria adalah sebuah negara. Jadi secara resmi, negara ini tidak ada namun penduduknya hidup dengan mata uang sendiri, memiliki paspor dan juga memiliki pos perbatasan layaknya sebuah negara.

Berikut ini adalah fakta Transnistria, negara yang secara resmi tak pernah diakui sebagai sebuah negara.

1. Didukung Rusia tapi tak diakui secara resmi sebagai negara merdeka

Pemandangan ibu kota Tiraspol, Transnistria (youtube.com/Alina Mcleod)

Ketika Uni Soviet dalam keadaan gonjang-ganjing hampir runtuh, orang-orang di Transnistria mendeklarasikan diri pada 2 September 1990, sebagai Republik Pridnestrovia Moldavia (PMR) secara sepihak.

Moldova yang menganggap bahwa Transnistria sebagai bagian dari wilayahnya, kemudian meluncurkan operasi militer sehingga terjadilah perang. Pertempuran berlangsung antara tahun 1990 sampai tahun 1992 yang berakhir dengan gencatan senjata.

Awalnya, Presiden Soviet Mikhail Gorbachev saat itu mengeluarkan dekrit yang menyatakan bahwa deklarasi kemerdekaan Transnistria batal. Akan tetapi, ketika Soviet menjadi Rusia, Moskow memberikan dukungan kepada wilayah tersebut. Meski begitu, Rusia tak pernah mengakuinya sebagai sebuah negara yang merdeka.

Setelah perang kemerdekaan, salah satu pendukung dan penyokong utama Transnistria adalah Rusia. Moskow memberikan subsidi ekonomi serta mempertahankan kehadiran militer serta misi penjaga perdamaian di wilayah tersebut.

2. Dua negara sengketa yang mengakui secara resmi Transnistria

Editorial Team

Tonton lebih seru di