Jakarta, IDN Times - Alexanda Anon Kotey, mantan anggota teroris Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) mengakui seluruh tuduhan kejahatannya pada Kamis (2/9/2021). Ia mengaku bersalah atas delapan tuduhan, termasuk penculikan dan pembunuhan sandera serta menyediakan sokongan materi bagi ISIS sejak 2012 hingga 2015.
Berasal dari Inggris dengan aksennya yang kental, Kotey bersama tiga anggota ISIS lainnya dilabeli sebagai ISIS 'Beatles'. Mereka mendapat julukan itu saat terlibat dalam berbagai video propaganda teror ISIS.
Saat ini, Kotey menjalani proses hukum dan penahanan di Amerika Serikat. Kewarganegaraannya dicabut Pemerintah Inggris karena bergabung dengan ISIS, seperti yang dilansir AP.