Jakarta, IDN Times - Aktivis Suriah Mazen al-Hamada ditemukan tewas di penjara Sednaya, Suriah pada Senin (9/12/2024). Jasadnya terbungkus kain berlumuran darah bersama sekitar 40 korban lainnya di kamar mayat Rumah Sakit Harasta, Damaskus. Mereka diduga tewas di detik-detik terakhir rezim Bashar al-Assad.
Hamada merupakan salah satu korban penyiksaan rezim Assad yang pernah bersaksi di berbagai parlemen dan forum internasional. Ia sebelumnya mendapat suaka di Belanda pada 2014, namun memutuskan kembali ke Suriah pada 2020 setelah mendapat janji amnesti dari pemerintah.
Sayangnya, setibanya di Bandara Internasional Damaskus, pria berusia 47 tahun ini langsung ditangkap aparat keamanan Suriah. Sejak saat itu, keberadaannya tidak diketahui hingga ditemukan tewas di penjara yang dijuluki "rumah jagal manusia" tersebut.