Jakarta, IDN Times - Jaringan al-Qaeda, Jama'at Nusrat al-Islam wal Muslimin (JNIM), mengklaim serangan terhadap konvoi Burkina Faso bulan lalu.
Dilansir Reuters, klaim itu dilaporkan oleh SITE Intelligence Group pada Selasa (4/10/2022). Puluhan tentara tewas dalam serangan tersebut.
JNIM mengaku bertanggung jawab atas aksi itu. Mereka mengatakan, tindakannya menyebabkan kerugian ekonomi bagi musuh yang berpuncak pada kudeta militer.
