Jakarta, IDN Times - Seorang tersangka yang terkait dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Amerika Serikat (AS) merencanakan pembunuhan mantan presiden George W Bush. Hal itu diungkap menurut sebuah laporan Forbes, yang mengutip permohonan surat perintah penggeledahan FBI yang dibuka minggu ini di pengadilan federal.
Biro Investigasi Federal (FBI) mengatakan telah mengungkap skema tersebut melalui kerja dua orang informan rahasia dan pengawasan akun tersangka komplotan di platform pesan WhatsApp, dilansir Middle East Eye, Selasa (24/5/2022).
Tersangka, yang berbasis di Columbus, Ohio, melakukan perjalanan ke Dallas, Texas, pada November untuk mengambil video di sekitar rumah mantan presiden. Ia juga merekrut bantuan dari tim yang diharapkan untuk diselundupkan ke negara itu melalui Meksiko.