Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan Jepang mengeluarkan laporan awal mengenai angka kelahiran di negara itu yang semakin merosot. Tercatat, jumlah bayi yang lahir berjumlah 758.631 pada 2023. Angka tersebut turun 5,1 persen, dibandingkan total awal tahun sebelumnya.
Jumlah tersebut juga mencapai rekor terendah selama 8 tahun berturut-turut dan mewakili setengah dari jumlah sekitar 1,5 juta yang tercatat pada 1983.
"Orang-orang cenderung menikah dan melahirkan di usia yang lebih tua. Selain itu, virus corona mungkin juga berdampak pada pernikahan dan kelahiran," kata seorang pejabat di kementerian tersebut pada Selasa (27/2/2024), dilansir Nippon.
