Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan, pada Rabu (3/4/2024), menyebut Rusia menyebabkan hubungan kedua negara memburuk. Ia pun menuduh Moskow tidak menghargai pertemuan trilateral antara Armenia, Uni Eropa (UE), dan Amerika Serikat (AS).
Belakangan ini, hubungan keduanya memanas di tengah kedekatan Armenia dengan negara-negara Barat. Bahkan, Armenia sempat mengisyaratkan keinginan untuk bergabung menjadi anggota UE, tapi menyatakan bahwa menjadi anggota NATO tidak masuk dalam agendanya.