Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS), Perancis, Jerman dan Inggris pada Kamis (28/12/2023) mengecam peningkatan produksi uranium yang diperkaya hingga tingkat kemurnian 60 persen oleh Iran. Jumlah itu mendekati tingkat yang digunakan untuk bahan bakar senjata nuklir.
Sekutu menyerukan agar Iran membatalkan tindakan tersebut, dan mengatakan bahwa mereka tetap berkomitmen pada solusi diplomatik atas perselisihan mengenai program nuklir Teheran.
“Produksi uranium yang diperkaya tinggi oleh Iran tidak memiliki pembenaran sipil yang dapat dipercaya. Keputusan ini mewakili perilaku sembrono dalam konteks regional yang tegang," demikian bunyi pernyataan itu, dikutip Reuters.