Jakarta, IDN Times - Rusia menuding Amerika Serikat (AS) ingin mencampuri pemilihan presiden Rusia. AS diduga ingin mengurangi jumlah pemilih.
Presiden AS Joe Biden disebut menugaskan sejumlah LSM AS untuk mengurangi jumlah pemilih pada pemilu Rusia yang digelar pada 15-17 Maret.
Dilansir dari Anadolu, Selasa (12/3/2024), Badan Intelijen Asing Rusia menyatakan Washington juga menyewa pakar TI dan berencana melakukan serangan siber terhadap pemungutan suara elektronik Rusia.