Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS) menyuarakan kekecewaan mendalam atas keputusan Israel memperluas permukiman Yahudi di Tepi Barat, yang merupakan wilayah Palestina yang mereka duduki.
“AS sangat menentang langkah-langkah sepihak yang memperburuk ketegangan, merusak kepercayaan antara para pihak dan merusak Two State Solution,” kata Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean Pierre, dikutip dari Middle East Monitor, Sabtu (18/2/2023).
Pada pekan ini, dua menteri di pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan pengesahan atas 9 permukiman ini. Selain itu, bakal dibangun sebanyak 10 ribu rumah di kawasan ini.