Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
bendera Suriah (pixabay.com/un-perfekt)

Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS), pada Selasa (28/3/2023), menjatuhkan sanksi kepada sepupu Presiden Rusia Bashar al-Assad. Dia didakwa atas dugaan memproduksi atau mengekspor Captagon.

Terdapat perkiraan bahwa keluarga Assad telah memproduksi 80 persen Captagon dari pasokan dunia. Penjualan narkoba itu dinilai memberikan konstribusi ekonomi yang besar bagi pemerintahan Suriah.  

1. Deretan nama-nama yang dijatuhi sanksi oleh Amerika Serikat

bendera Amerika Serikat (unsplash.com/Dave Sherrill)

Deretan nama-nama yang dijatuhi sanksi oleh AS adalah Khalid Qaddour, Samer Kamal al-Assad, Wassim Badi al-Assad, Imad Abu Zureik, Hassan Muhammad Daqqou, dan Nouh Zeaiter. Mereka diyakini memiliki peran penting dalam mendistribusikan narkoba ke Lebanon dan wilayah lain.

“Suriah telah menjadi pemimpin global dalam produksi Captagon yang sangat adiktif, yang sebagian besar diperdagangkan melalui Lebanon,” kata pejabat Departemen Keuangan Andrea M. Gacki, dilansir Arab News.

“Dengan sekutu kami, kami akan meminta pertanggungjawaban mereka yang mendukung rezim Bashar al-Assad dengan pendapatan obat-obatan terlarang dan sarana keuangan lainnya, yang memungkinkan rezim melanjutkan penindasan terhadap rakyat Suriah,” kata Direktur Kantor Pengawasan Aset Asing Departemen Keuangan (OFAC) AS. 

2. Inggris juga jatuhkan sanksi kepada pengedar narkoba asal Suriah

Editorial Team

Tonton lebih seru di