Jakarta, IDN Times - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) mengklaim telah menjatuhkan belasan drone, rudal balistik anti-kapal, dan rudal jelajah berbasis darat di atas Laut Merah. Senjata itu diduga kuat ditembakkan oleh kelompok Houthi yang aktif di Yaman pada Selasa (26/12/2023).
Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan, kapal perusak USS Laboon dan jet tempur F-18 Super Hornet menggagalkan setiap serangan. Tidak diketahui apakah ada korban dalam serangan Houthi, tapi CENTCOM mengatakan tidak ada kapal yang rusak atau awak kapal yang terluka.