Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS) kembali menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Hakim Mahkamah Agung Federal Brasil, Alexandre de Moraes, pada Rabu (30/7/2025). Keputusan ini diambil atas tuduhan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat dan kampanye sensor informasi.
Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, mengutuk keputusan Washington dan memberikan dukungannya kepada sang hakim.
"Pemerintah Brasil berdiri dalam solidaritas dengan (de Moraes), yang menjadi target sanksi yang dimotivasi oleh tindakan politisi Brasil yang mengkhianati negara dan rakyat kami demi membela kepentingan mereka sendiri," tutur Lula, dilansir Al Jazeera.