Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat buka suara soal tudingan yang menyatakannya berperan besar dalam penggulingan eks Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina. Gedung Putih menyatakan tak pernah campur tangan atas situasi yang berkembang di Bangladesh.
Isu ini muncul setelah putra Hasina, Sajeeb Wazed Joy, menyatakan ada peran asing dalam proses penggulingan ibunya. Sekretaris Pers Gedung Putih, Karine Jean-Pierre, menampik laporan yang baru-baru ini muncul.
"Setiap laporan atau rumor yang menyebutkan bahwa pemerintah AS terlibat dalam peristiwa di Bangladesh. Ini salah besar. Ini adalah pilihan untuk dan oleh rakyat Bangladesh. Kami percaya bahwa rakyat Bangladesh harus menentukan masa depan pemerintahnya sendiri. Dan di situlah posisi kami," kata Jean-Pierre, dikutip Channel News Asia, Selasa (13/8/2024).