Jakarta, IDN Times - Dinas intelijen Amerika Serikat (AS) dalam laporan terbaru mengatakan bahwa Rusia membangun pabrik pesawat nirawak (drone) di wilayah timur Moskow. Pabrik untuk memproduksi drone itu diyakini untuk digunakan dalam invasi berkelanjutan ke Ukraina.
Pada Jumat (9/6/2023), Gedung Putih menuduh bahwa Iran telah membantu pembangunan pabrik itu dengan memberi bahan-bahan pembangunan. John Kirby, juru bicara Dewan Keamanan Nasional, mengatakan pejabat intelijen AS meyakini pabrik dibangun di zona ekonomi khusus Alabuga dan bisa beroperasi tahun depan.