Jakarta, IDN Times - Direktur Intelijen Nasional Amerika Serikat (AS), Avril Haines, mengatakan ancaman teror terbesar yang dihadapi Washington datang dari negara-negara seperti Yaman, Somalia, Suriah dan Irak. Adapun Afghanistan tidak seberbahaya negara-negara tersebut.
Pada Konferensi Tingkat Tinggi Keamanan Nasional tahunan, Haines menuturkan AS menaruh kekhawatiran terhadap Afghanistan karena potensi negara itu menjadi sarang teroris, terlebih setelah Taliban berhasil merebut kekuasaan sejak pertengahan Agustus lalu.
"Terkait tanah air, ancaman sekarang dari kelompok teroris, kami tidak memprioritaskan di daftar teratas Afghanistan. Apa yang kami lihat adalah (ancaman dari) Yaman, Somalia, Suriah, dan Irak karena ISIS. Di situlah kami melihat ancaman terbesar,” kata Haines dikutip dari Middle East Eye.