Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, dan pemimpin oposisi Peter Dutton menyatakan dukungan kuat terhadap undang-undang yang melarang anak di bawah 16 tahun mengakses platform seperti X, Facebook, dan Instagram mulai Desember 2025.
Kebijakan ini menjadi sorotan dalam debat pemimpin ketiga yang disiarkan televisi, di mana kedua tokoh politik ini juga menegaskan perlunya memaksa perusahaan media sosial membayar untuk konten berita lokal.
Tekanan dari raksasa teknologi, terutama dari Amerika Serikat (AS), serta isu tarif perdagangan yang diangkat oleh pemerintahan Donald Trump, menambah kompleksitas pelaksanaan aturan ini.