Jakarta, IDN Times - Belarus tinggal selangkah lagi untuk meresmikan kebijakan hukuman mati kepada aparatur sipil dan tentara yang mengkhianati negara. Pemerintah khawatir kehadiran mereka dapat memberikan pengaruh buruk kepada negara.
Pada Mei lalu, Belarus sudah meresmikan hukuman mati kepada pelaku terorisme. Atas kebijakan ini, maka Belarus menjadi satu-satunya negara di Eropa yang melanjutkan hukuman mati, meski terus dituntut memberlakukan moratorium.