Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibhraim akan melakukan kunjungan kenegaraan perdananya ke Indonesia, besok, Minggu, 8 Januari 2023.
Selain merupakan kunjungan pertama ke Indonesia sebagai perdana menteri, kunjungan ini pun merupakan kunjungan luar negeri pertama Anwar di jabatan barunya.
Menurut sumber diplomatik Malaysia yang dihubungi IDN Times, Sabtu (7/1/2023), Anwar hanya dua hari berada di Indonesia, dari 8 hingga 9 Januari 2023.
Sejumlah media Negeri Jiran menyebut, Anwar akan membahas sejumlah isu dengan Presiden RI Joko “Jokowi” Widodo, seperti soal perbatasan, perdagangan, isu PMI dan kelapa sawit.
Sebelum Anwar, terlebih dulu Menteri Luar Negeri Malaysia Zambry Abdul Kadir mengunjungi Indonesia dan bertemu dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi di Jakarta pada 29 Desember 2022.
Salah satu isu yang dibahas adalah soal Pekerja Migran Indonesia (PMI). Retno meminta agar kesejahteraan PMI di Malaysia diperhatikan.
“Kami berdiskusi secara terbuka soal masalah ini. Saya tegaskan bahwa perlindungan PMI adalah isu prioritas politik luar negeri Indonesia,” kata Retno, kala menerima Zambry.
Retno dan Zambry juga sepakat untuk merampungkan perjanjian batas maritim kedua negara. Negosiasi itu sendiri telah berlangsung sejak 2005 silam.
Retno mengatakan, salah satu perjanjiam batas maritim yang harus segera dirampungkan adalah perbatasan maritim di Laut Sulawesi dan bagian paling selatan Selat Malaka.
“Kami menargetkan penandatanganan MoU pada tahun depan," ucap Retno.
Sementara itu untuk perbatasan darat, keduanya sepakat untuk mendorong penyelesaian Demarkasi Segmen Sebatik dan Sinapad-Sesai.