Jakarta, IDN Times – Turki membuka kantor kedutaan besar (Kedubes)-nya di Suriah pada Sabtu (14/12/2024) setelah jatuhnya pemerintahan Bassar Al Assad. Pembukaan ini pertama kali sejak 2012. Hal ini diumumkan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Turki, Hakan Fidan, pada Jumat malam.
"Kami ingin melihat Suriah yang bebas teror, di mana kaum minoritas tidak diperlakukan dengan buruk. Kami menginginkan pemerintahan yang inklusif di Suriah," katanya dalam sebuah wawancara, dilansir Reuters.
Fidan mengatakan bahwa korps diplomatik Turki juga telah menuju ke Suriah. Ia menambahkan bahwa jumlah warga Suriah di Turki yang kembali ke negara mereka akan meningkat secara bertahap seiring kondisi Suriah yang stabil.