Jakarta, IDN Times - Kementerian Pertahanan Bulgaria mengerahkan 350 prajurit dengan persenjataan lengkap untuk menjamin keamanan di wilayah perbatasan Turki dan Yunani. Pernyataan itu disampaikan Bulgaria, Selasa (02/11) setelah negara mereka melaporkan adanya indikasi kenaikan arus imigran ilegal yang jauh lebih besar dari biasanya.
Melansir Reuters, berbatasan dengan dua negara yang sering mengalami krisis penampungan pengungsi membuat pemerintah Bulgaria cukup khawatir. Sebagai salah satu gerbang masuk ke Uni Eropa, tidak sedikit imigran ilegal dan pengungsi yang berusaha menerobos masuk negara tersebut.
