Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Slovakia, Eduard Heger, resmi mundur dari jabatannya pada Kamis (15/12/2022). Ini diputuskan setelah popularitas koalisi Heger terus menurun akibat lonjakan inflasi dan krisis energi yang menghantui negaranya di tengah perang Rusia-Ukraina.
Pada September lalu, Heger juga mengatakan bahwa kenaikan harga listrik akan melumpuhkan ekonomi Slovakia. Ucapan itu sebagai bentuk protes dan permintaan kepada Uni Eropa (UE) agar memberikan bantuan ke negaranya.