Jakarta, IDN Times - Administrasi Bea Cukai China mengumumkan bahwa negaranya akan memantau orang dan barang yang memasuki China selama enam bulan ke depan.
Upaya ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus mpox, setelah baru-baru ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan virus itu kembali menjadi darurat kesehatan global yang menjadi perhatian internasional. WHO mengubah nama cacar monyet menjadi mpox, guna menghindari stigma yang dikaitkan dengan nama aslinya.
"Personel dari negara-negara yang dilanda wabah cacar monyet yang pernah melakukan kontak dengan kasus cacar monyet atau menunjukkan gejala harus mengambil inisiatif untuk melaporkan diri ke Bea Cukai," kata otoritas tersebut dalam pernyataannya pada Jumat (16/8/2024).
"Kendaraan, kontainer, dan barang dari daerah dengan kasus mpox harus disanitasi," sambungnya, dikutip dari The Straits Times.