Kesepakatan untuk menghentikan perang dagang antara China dan Amerika Serikat merupakan salah satu langkah penting dalam rangka untuk menjaga keseimbangan ekonomi kedua negara. Bagaimana pun, kedua negara memerlukan hubungan bilateral ekonomi yang saling 'membutuhkan' antara Beijing dan Washington.
Selain kesepakatan untuk menghapuskan tarif perang dagang per-Januari mendatang, rencananya Beijing dan Washington akan melakukan perundingan lanjutan sebagai peningkatan negosiasi menuju kesepakatan penghapusan tarif tambahan antar kedua negara demikian seperti diberitakan oleh laman Reuters.
"Kedua Presiden telah setuju bahwa kedua negara haruslah menjalani hubungan bilateral dengan semestinya," demikian menurut Wang Yi, selaku Penasihat Negara kepada para wartawan seperti dikutip dari laman Aljazeera.
Kesepakatan untuk mengakhiri perang dagang antar kedua negara juga akan menjadi gerbang pembuka bagi China untuk kembali memenuhi kebutuhan domestik mereka dari Amerika Serikat.
"Pemerintah China telah bersedia untuk meningkatkan (jumlah) impor sesuai dengan tingkat kebutuhan pasar domestik dan juga tingkat kebutuhan masyarakat China, termasuk juga produk-produk yang dipasarkan dari Amerika Serkat untuk mengurangi tingkat ketidak-seimbangan neraca dagang antar kedua negara, "tambah Wang seperti dikutip dari Aljazeera.