Jakarta, IDN Times - Presiden baru Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, mengatakan program senjata Korea Utara menimbulkan ancaman bagi negaranya. Untuk itu, di bawah kepemimpinannya, Korea Selatan akan mendorong denuklirisasi Korea Utara.
Korea Selatan akan siap memberikan bantuan perencanaan pembangunan ekonomi jika Korea Utara berkomitmen untuk denuklirisasi. Hal itu disampaikan Yoon usai dilantik menjadi Presiden Korea Selatan pada Selasa (10/5/2022).
Sebelumnya, Yoon dikabarkan akan lebih keras dalam menanggapi berbagai aksi Korea Utara yang terus melakukan berbagai percobaan rudal atau misil. Hal tersebut telah mengkhawatirkan beberapa negara, terutama Korea Setalan dan Jepang yang merupakan negara tetangga Korea Utara.