ilustrasi (Pixabay.com/Peggy_Marco)
Selama protes digelar pada akhir pekan hingga Senin, ada beberapa demonstran yang membawa dan mengibarkan bendera Rusia. Polisi telah menangkap lebih dari 90 orang yang membawa bendera negara yang dipimpin Presiden Vladimir Putin tersebut.
Dilansir dari VOA News, kepala keamanan angkatan bersenjata menduga ada sponsor yang berusaha melemahkan pemerintah. Mereka tidak menyebutkan nama sponsor tersebut.
"Para sponsor protes ini, beberapa di antaranya, mempunyai motif yang jelas untuk menumbangkan pemerintah saat ini. Kami tidak akan membiarkan hal itu. Kami akan mempertahankan demokrasi kami," kata kepala polisi Kayode Egbetokun.
Kepala pertahanan Christopher Musa mengatakan, mereka yang mendorong individu untuk membawa bendera Rusia dalam protes, telah melewati garis merah dan dianggap sebagai pengkhinatan.
Di sisi lain, Kedutaan Besar Rusia di Nigeria membantah terlibat dalam demonstrasi tersebut.
"Pemerintah Federasi Rusia serta pejabat Rusia lainnya tidak terlibat dalam kegiatan ini dan tidak mengoordinasikannya dengan cara apa pun," katanya.