Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Situasi protes besar-besaran menentang penangkapan politisi oposisi Rusia, Alexei Navalny, pekan lalu. (Twitter.com/nycjim)

Moskow, IDN Times - Para pendukung politisi oposisi Rusia, Alexei Navalny, berencana melakukan protes besar-besaran di kota Moskow, Rusia, pada hari Minggu, 31 Januari 2021, waktu setempat. Pihak kepolisian telah menutup beberapa stasiun metro serta memberlakukan pembatasan di beberapa jalan di kota. Bagaimana awal ceritanya?

1. Unjuk rasa tersebut akan berlangsung di luar markas besar Dinas Keamanan Federal Rusia

Situasi protes besar-besaran menentang penangkapan politisi oposisi Rusia, Alexei Navalny, pekan lalu. (Twitter.com/HannaLiubakova)

Dilansir dari Aljazeera.com, para pendukung politisi oposisi, Alexei Navalny, sedang mempersiapkan putaran baru unjuk rasa anti-pemerintah Rusia pada hari Minggu, 31 Januari 2021, waktu setempat meskipun ada tindakan keras pihak polisi setempat terhadap oposisi Rusia dan peringatan keras agar tidak berpartisipasi dalam unjuk rasa itu. Para pendukung Navalny menyerukan demonstrasi nasional yang baru untuk menuntut pembebasan Navalny dari penjara, di mana proses persidangan akan digelar tanggal 2 Februari 2021 ini.

Unjuk rasa ini akan dilakukan di luar markas besar Dinas Keamanan Federal Rusia di Moskow, Rusia, yang menurut Navalny mengalami keracunan yang hampir saja berakhir fatal atas perintah Presiden Rusia, Vladimir Putin, meski pemerintah Rusia membantahnya. Dalam langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya, kepolisian Moskow telah mengumumkan penutupan 7 stasiun metro serta menutup beberapa bagian jalan di sekitar kota Moskow. Otoritas Moskow juga mengatakan beberapa restoran dan toko yang berlokasi di sekitar unjuk rasa berlangsung akan tutup sementara dan jalan-jalan di transportasi darat akan dialihkan.

2. Pekan lalu, para demonstran menggelar unjuk rasa terbesar dan terluas di Rusia dalam beberapa tahun terakhir

Editorial Team

Tonton lebih seru di