Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Ayman al-Zawahiri (kiri) dan Osama bin Laden (kanan) yang diunggah Cole Bunzel (twitter.com/colebunzel)

Jakarta, IDN Times - Salah seorang pimpinan Al Qaeda, Ayman al-Zawahiri, tewas dalam serangan drone CIA di Afghanistan, pejabat AS mengatakan pada Senin (1/8/2022). Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Selasa (2/8/2022), buka suara terkait operasi ini.

Biden menyebut "keadilan baru saja ditegakkan" setelah menyampaikan pesan tentang tewasnya pemimpin al-Qaeda itu, dalam sebuah cuitan di akun Twitter resminya. Dia mengonfirmasi bahwa serangan drone AS di Afghanistan selama akhir pekan menewaskan Ayman al-Zawahiri.

1. Pernyataan resmi Joe Biden terkait operasi pembunuhan Ayman al-Zawahiri

Biden mengatakan Ayman al-Zawahri sangat terlibat dalam perencanaan serangan teror 9/11.  Biden menekankan bahwa al-Zawahiri adalah guru dari Osama Bin Laden.

"Warga, kepentingan, dan diplomat Amerika Serikat menjadi sasaran al-Zawahiri," kata Biden.

Serangan presisi dilakukan hari Minggu (31/7/2022) itu diklaim tak melukai warga sipil Afghanistan. Operasi CIA tersebut berlangsung di ibu kota Afghanistan, Kabul, walau pemerintahan Taliban sendiri tampaknya tak mengetahui operasi ini. 

2. Deretan dugaan kejahatan Al-Zawahiri yang ditudingkan oleh Biden

Editorial Team

Tonton lebih seru di