Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemandangan gedung pencakar langit di Taipei, Taiwan. (Unsplash.com/Frolda)

Jakarta, IDN Times - Lima anggota parlemen Amerika Serikat (AS) pada Kamis malam (25/11/21), tiba di Taipei. Mereka melakukan kunjungan ke Taiwan dan disebutkan akan bertemu dengan beberapa pemimpin wilayah tersebut.

Kunjungan para anggota parlemen AS ke Taiwan ini adalah kunjungan yang kedua kali dalam satu bulan terakhir. Pada 10 November lalu, enam anggota parlemen AS juga sudah mengunjungi Taiwan dan Beijing mengecam secara langsung langkah tersebut.

China menuduh bahwa kunjungan anggota parlemen AS ke Taiwan, merupakah tindakan provokasi. Taiwan adalah wilayah yang telah memerintah secara demokratis. Oleh China, Taiwan dianggap sebagai provinsinya yang mencoba memisahkan diri. Telah ada upaya untuk menyatukan Taiwan dengan China selama beberapa dekade, tapi hal itu belum terwujud.

1. Delegasi AS akan bertemu dengan para pejabat penting Taiwan

Nancy Mace, salah satu anggota parlemen AS yang ikut dalam rombongan kunjungan ke Taiwan, mengunggah informasi bahwa dirinya pada Kamis malam baru saja tiba di ibu kota Taipei, Taiwan.

Dia menulis "baru saja mendarat di Republik Taiwan" bersama foto diri dengan latar belakang pesawat yang membawanya. Nancy Mace adalah anggota parlemen AS dari Partai Republik dan dirinya menggunakan 'Republik Taiwan', sebutan tidak resmi wilayah Taiwan.

Dilansir Associated Press, selain Mace, anggota parlemen AS yang bergabung dalam rombongan adalah Mark Takano, Elissa Slotkin, Colin Allred dan Sara Jacobs.

Belum ada rincian pasti tentang rencana kegiatan perjalanan kunjungan para pejabat tinggi AS tersebut. Namun mereka dikabarkan akan bertemu dengan para pejabat tinggi Taiwan.

2. Kunjungan parlemen AS kemungkinan akan membahas masalah keamanan

Editorial Team

Tonton lebih seru di