Jakarta, IDN Times - Pemerintah Burkina Faso, pada Rabu (28/8/2024), resmi menangkap mantan tentara elite Prancis yang diduga sebagai mata-mata. Ia disebut bekerja untuk perusahaan keamanan swasta dan ditugaskan untuk mengawasi tambang di negara Afrika Barat itu.
Setelah dilanda kudeta militer pada 2022, hubungan diplomatik Burkina Faso dan Prancis terus memanas. Di bawah pimpinan junta militer, Ougadougou terus mendekatkan diri dengan Rusia untuk membantu melawan kelompok teroris.