Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ayatollah Khamenei ketika memberikan ceramah di Tehran, Iran. ANTARA FOTO/Official Khamenei website/Handout via REUTERS

Tehran, IDN Times - Pemerintah Iran menegaskan bahwa sanksi yang baru saja dijatuhkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menimbulkan konsekuensi terhadap hubungan kedua negara. Menurut Iran, keputusan Trump yang juga menargetkan Pemimpin Besar Ayatollah Khamenei itu menutup jalan diplomasi antara Washington dan Tehran.

Pada Senin (24/6), Trump mengungkap bahwa dirinya telah menandatangani perintah eksekutif yang berisi sanksi terhadap Iran. Keputusan ini diambil usai Trump mengaku membatalkan serangan militer kepada negara Timur Tengah itu sepuluh menit sebelum rencana tersebut dijalankan.

1. Sanksi itu mengakhiri kesempatan melakukan diplomasi

Ayatollah Khamenei ketika memberikan ceramah di Tehran, Iran. ANTARA FOTO/Official Khamenei website/Handout via REUTERS

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Abbas Mousavi, menilai bahwa sanksi tersebut "tidak berguna" dan justru hanya menyebabkan situasi memburuk.

Melalui Twitter, Mousavi menyampaikan,"Penetapan sanksi tidak berguna terhadap Pemimpin Besar Iran (Ayatollah Ali Khamenei) dan komandan diplomasi Iran (Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif) merupakan penutup jalur diplomasi secara permanen."

Ia kemudian melanjutkan,"Pemerintahan Trump yang sangat putus asa sedang menghancurkan mekanisme tetap internasional untuk menjaga perdamaian dan keamanan dunia."

2. Trump menegaskan sanksi itu untuk menekan Iran

Editorial Team

Tonton lebih seru di